Menu

Mode Gelap
 

Berita Daerah · 6 Jul 2023 13:58 WIB ·

Erzal Umamit Mengangkat Persoalan Sampah Pada Exhibition Pameran Karya Seni Jelajah Waktu.


 Dokumentasi kegiatan Exhibition Pameran Karya Seni Erzhal Umamit Perbesar

Dokumentasi kegiatan Exhibition Pameran Karya Seni Erzhal Umamit

Ambon (28/06/2023) – Seniman Muda Maluku, Erzhal Umamit menggelar Exhibition pameran karya seni skenografi yang terbuat dari sampah dengan tema “Jelajah Waktu” di Kyu Caffe, Kota Ambon mulai tanggal 25-28 Juni 2023.

Pameran yang diadakan selama tiga hari ini merupakan pameran perdana di kota Ambon yang menggunakan teknik Skenografi. Skenografi sendiri dalam dunia pertunjukan biasa dijumpai pada desain set panggung atau yang sering kita dengar yaitu dekorasi.

Erzhal mengungkapkan teknik ini dipilih karena pengaplikasiannya dapat memperkuat tema jelajah waktu, sehingga substansi pameran ini dapat dimengerti oleh masyarakat.

Erzhal Umamit saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan Exhibition Pameran Karya Seni Jelajah Waktu.

“Saya harap pameran ini dapat menyadarkan masyarakat Kota Ambon terkait permasalahan sampah. karena ini tugas kita bersama selaku generasi muda di Maluku. Dengan menggunakan medium skenografi saya mencoba menelusuri jejak-jejak dari pada sampah yang akan menerjemahkan identitas dari pada diri kita manusia dalam menghasilkan sampah.”Pungkasnya.

Selain pameran, adapun sharing session untuk memperkaya wawasan pengunjung yang hadir. Salah satu pengunjung yakni Kepala Bidang Ekonomi kreatif Dinas Pariwisata Maluku Muhammad Ali Hanafi Soumena yang diwawancarai sangat mengapresiasi pameran tersebut.

Kepala Bidang Ekonomi kreatif Dinas Pariwisata Maluku Muhammad Ali Hanafi Soumena dan Erzhal Umamit bersama para pengunjung di acara Exhibition Pameran Karya Seni Jelajah Waktu.

“Kegiatan ini sangat luar biasa. Kami sebenarnya ingin ada ruang-ruang untuk bagaimana para kreator-kreator muda untuk mencoba mengangkat ide-ide cemerlang, inovasi mereka, untuk kita angkat menjadi suatu yang bernilai ekonomi. Kami sangat mengapresiasi dan sangat mendukung gerakan seperti ini,” kata Soumena.

Pelaksanaan pameran ini juga didukung oleh Yayasan Al-Jabar, Salawaku Project, Ambon Bergerak, Moluken Vibes Only, Kele Project, Mollucas Coastal Care, The Mulung, Kyu Coffe, RINDU Perubahan, Literasi Belajar, dan Sapma PP Maluku.

Penulis: Wale Mukadar

Editor: Idra Faudu

Artikel ini telah dibaca 107 kali

badge-check

Administrator

Baca Lainnya

Konflik Negeri Sawai Masihulan Dan Rumaolat; “Amputasi” Bantuan Kemanusiaan Di Tengah Jalan

25 April 2025 - 17:03 WIB

Menanggapi Situasi Terkini Terkait Pertambangan Ilegal Gunung Botak : Raja Kaiely Fandi A. Wael Angkat Bicara

23 April 2025 - 14:15 WIB

Ciptakan Film Animasi Jumbo, JAKER Apresiasi  Anak Indonesia Mampu Bersaing

11 April 2025 - 17:11 WIB

Jalan Utama Terputus, Kondisi Warga Memprihatinkan

9 April 2025 - 12:52 WIB

Kronologis Pertikaian Antara Negeri Sawai dan Desa Masihulan Kecamatan Seram Utara Kab. Maluku Tengah Provinsi Maluku

9 April 2025 - 12:29 WIB

Ketua HPMIG Malang Dukung Evaluasi Program Dispora Gorontalo

25 Maret 2025 - 13:49 WIB

Trending di Berita Daerah