Menu

Mode Gelap
 

Berita Nasional · 31 Jul 2024 12:23 WIB ·

MUNAS JAKER: “Literasi, Koperasi, dan Komunitas Menjadi Agenda Penting JAKER”


 Sekretaris Jenderal JAKER, Laurentius Justinianus Sonny bersama beberapa pengurus nasional sedang mengikuti munas JAKER online. Perbesar

Sekretaris Jenderal JAKER, Laurentius Justinianus Sonny bersama beberapa pengurus nasional sedang mengikuti munas JAKER online.

Jakarta (31/07/2024) – Jaringan Kerja Kebudayaan Rakyat (JAKER) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) secara online pada Minggu, 28 Juli 2024, melalui Zoom. Acara ini berjalan dengan sukses dan menghasilkan keputusan penting bagi organisasi serta langkah politik JAKER ke depan. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal JAKER, Laurentius Justinianus Sonny, melalui keterangan tertulis pada Senin, 29 Juli 2024.

Laurentius Justinianus Sonny, yang akrab disapa Sonny menjelaskan bahwa Munas kali ini menyoroti pentingnya pembenahan internal organisasi JAKER. Pembenahan ini mencakup pendidikan organisasi untuk memberikan bekal kepada anggota dalam menjalankan tugas-tugas mereka, serta mendorong komunikasi yang lebih intensif dengan lembaga-lembaga pemerintah terkait.

“Perapihan dan pembenahan organisasi menjadi fokus utama Munas JAKER kali ini. Dengan perapihan dan pembenahan ini, kami berharap JAKER dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja organisasi. Ke depannya, JAKER akan memprioritaskan agenda literasi, koperasi, dan pembangunan komunitas sebagai aktivitas penting,” ujar Sonny.

Dalam rangka mendorong percepatan konsolidasi di berbagai kota dan kabupaten, JAKER akan mengadakan Diskusi dan Bedah Buku “Menghadang Kubilai Khan,” sebuah novel sejarah karya AJ Susmana. Sonny menilai buku ini sangat relevan sebagai alat konsolidasi mengingat tema Munas kali ini adalah Persatuan Nasional, Keadilan, dan Kemakmuran Bangsa.

“Pengurus Pusat JAKER akan menyelenggarakan Diskusi dan Bedah Buku ‘Menghadang Kubilai Khan’ pada 18 Agustus 2024 di Jakarta. Acara ini akan dihadiri oleh penulis novel Sihar Ramses Simatupang dan Wenri Wanhar, politisi PRIMA Ahmad Rifai, serta Nuraini Hilir yang saat ini menjabat sebagai Tenaga Ahli KSP. Buku ini, yang berlatar abad ke-13, mengisahkan usaha Raja Kertanagara dari Kerajaan Singhasari di Jawa untuk membangun Persatuan Nusantara guna menghadang invasi asing, dan sangat relevan untuk konsolidasi di berbagai daerah,” tambah Sonny.

Munas JAKER online kali ini diikuti oleh sekitar 40 peserta dari berbagai kota dan kabupaten di Indonesia. Antusiasme peserta yang tinggi mendorong dilanjutkannya Munas Offline, yang diharapkan dapat terbangunnya soliditas dan solidaritas di antara pekerja, pelaku seni budaya, dan simpatisan. Kota Blitar, Jawa Timur, terpilih sebagai lokasi Munas Offline setelah mengalahkan dua kandidat kota lainnya, yaitu Kaimana di Papua dan Konawe di Sulawesi Tenggara, dalam voting pemilihan tempat. Munas Offline dijadwalkan berlangsung paling lambat pada awal Oktober 2024.

Arahmaiani Feisal  sedang menyampaikan pendapat – dok. JAKER

Selain itu, Munas JAKER juga membahas perkembangan politik terkini. Sonny menjelaskan bahwa isu Pilkada dan pembentukan Kementerian Kebudayaan menjadi perhatian utama Munas. JAKER mendorong setiap struktur dan jaringan JAKER untuk terlibat dalam Pilkada Serentak 2024 sebagai bagian dari gerakan kebudayaan, serta mendukung kepemimpinan yang peduli terhadap kebudayaan. Mengenai Kementerian Kebudayaan, Munas JAKER mendukung pembentukannya.

“Membentuk Kementerian Kebudayaan adalah langkah strategis untuk membangun kebudayaan nasional yang bermartabat. Ini akan berkontribusi pada pembangunan manusia Indonesia yang berjiwa merdeka, menghindari rasa rendah diri di hadapan bangsa lain, serta menjadi landasan dalam membangun kedaulatan politik dan ekonomi yang mandiri,” jelas Sonny.

Munas JAKER yang berlangsung dari pukul 18:00 WIB hingga 21:00 WIB juga menghadirkan Arahmaiani Feisal, seorang tokoh penting dalam perkembangan performance art di Indonesia. Dalam diskusi selama satu jam dengan peserta Munas, Arahmaiani menekankan pentingnya membangun kerja-kerja kreatif seperti kesenian dan kebudayaan dalam semangat berkomunitas, gotong-royong, tanpa kekerasan, serta didukung pengetahuan yang mendalam.

Walau tidak dapat mengikuti seluruh agenda Munas, Arahmaiani menyatakan minatnya untuk bergabung dalam Munas JAKER mendatang yang akan diselenggarakan di Kota Blitar.

Penulis: Landung Darmo

Artikel ini telah dibaca 60 kali

badge-check

Administrator

Baca Lainnya

LMND Mendukung Visi Presiden Prabowo: Indonesia Sebagai Lumbung Pangan Dunia

25 April 2025 - 17:08 WIB

Menolak Tunduk pada Asing, LMND Dukung Prabowo Bangkitkan Kemandirian Bangsa

23 April 2025 - 12:04 WIB

Berdikari Online akan Gelar Diskusi Publik Terompet Tarif Resiprokal Trump, Indonesia Sudah Siap?

23 April 2025 - 12:00 WIB

Paus Francis Meninggal Dunia, DPP Partai PRIMA Ucapkan Belasungkawa

21 April 2025 - 16:45 WIB

Ketua Umum LMND, Samsudin Saman, Mengapresiasi Program Koperasi Merah Putih oleh Presiden Prabowo

21 April 2025 - 15:11 WIB

Berdikari Online Gelar Diskusi Koperasi Desa Merah Putih

23 Maret 2025 - 17:56 WIB

Trending di Berita Nasional